TENTANG INTERAKSI SOSIAL DAN DINAMIKA SOSIAL Sosiologi dan Antropologi kelas X

by - November 05, 2015

Kata Pengantar

          Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan yang Maha Esa, karena atas rahmat dan karunia-Nya kami dapat menyelesaikan makalah tentang Interaksi Sosial dan Dinamika Sosial ini dengan baik. Kami menyadari dengan keterbatasan pengetahuan dan kemampuan  kami, makalah ini tidaklah sanat sempurna.

            Oleh karenanya, jika terdapat kesalahan maupun kekurangan dalam isi makalah ini, kami minta maaf dan memohon kritik dan saran yang bersifat membangun untuk pembuatan makalah yang lebih baik untuk selanjutnya. Dan kami berharap semoga segala sesuatu dan informasi yang ada didalam makalah kami ini tidak hanya bermanfaat untuk kami melainkan untuk kita semua semua yang membacanya.






Muara Teweh, ...... Oktober 2014


                                                                                               Penyusun




Bab I
Pendahuluan

A.    Latar Belakang

Melalui interaksi sosial individu dapat menyampaikan ide, gagasan, keinginan kepada individu lain. Interaksi sosial adalah hubungan dan pengaruh timbal balik antara individu dengan individu, individu dengan kelompok, dan kelompok dengan kelompok.

Interaksi sosial selalu dilakukan oleh setiap individu dalam masyarakat. Hal ini dikarenakan kondisi manusia yang terbatas dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. Melalui interaks akan terjadi perubahan-perubahan yang memungkinkan terbentuknya hal hal baru sehingga dinamika masyarakat menjadi hidup dan dinamis. Oleh karena itu, interaksi sosial merupakan dasar terbentuknya dinamika sosial yang ada di masyarakat.

Dinamika sosial diartikan sebagai keseluruhan perubahan dari seluruh komponen masyarakat dari waktu ke waktu. Keterkaitannya dengan interaksi adalah interaksi mendorong terbentuknya suatu gerak keseluruhan antara komponen masyarakat yang akhirnya menimbulkan perubahan-perubahan dalam masyarakat baik secara progresif ataupun retrogresif.

Wujud konkret dari dinamika sosial antara lain perubahan jumlah penduduk, perubahan kualitas penduduk, perubahan struktur pemerintahan, perubahan mata pencaharian, perubahan komposisi penduduk, dll.



Bab II
Pembahasan


1.     Pengertian Interkasi Sosial menurut Para Ahli

Interaksi sosial adalah hubungan dan pengaruh timbal balik antara individu dengan individu, individu dengan kelompok, dan kelompok dengan kelompok baik dalam bentuk kerja sama, pertikaian, maupun persaingan.

Interaksi sosial menurut para ahli, sebagai berikut

1.      Maryati dan Suryawati (2003)
Interaksi sosial adalah kontak atau hubungan timbal balik atau intersimulasi dan respon antar individu, antar kelompok antar individu dan kelompok.
2.      Murdiyatmoko dan Handayani (2004)
Interaksi sosial adalah hubungan antar manusia yang menghasilkan suatu proses pengaruh mempengaruhi yang menghasilkan hubungan tetap dan pada akhirnya memungkinkan pembentukan struktur sosial.
3.      Young dan Raymond W. Mack
Interaksi sosial adalah hubungan-hubungan sosial yang dinamis dan menyangkut hubungan-hubungan antar individu , baik antar individu dengan kelompok, maupun antara kelompok dengan kelompok.


2.     Pengertian Dinamika Sosial

Dinamika sosial diartikan sebagai keseluruhan perubahan dari seluruh komponen masyarakat dari waktu ke waktu. Keterkaitannya dengan interaksi adalah interaksi mendorong terbentuknya suatu gerak keseluruhan antara komponen masyarakat yang akhirnya menimbulkan perubahan-perubahan dalam masyarakat baik secara progresif ataupun retrogresif.




3.     Faktor Pendorong Interksi Sosial dan Dinamika Sosial

Interaksi sosial terjadi bermula dari individu melakukan tindakan sosial terhadap orang lain. Tindakan sosial merupakan perbuatan- perbuatan yang ditunjukkan atau dipengaruhi orang lain untuk maksud serta tujuan tertentu.
a.       Tidak semua tindakan dapat dinyatakan sebagai tindakan sosial
b.      Suatu tindakan baru dinyatakan sebagai tindakan sosial apabila subjeknya dihubungkan

Manusia adalah  mahluk sosial. Manusia tidak dapat hidup sendiri tanpa keberadaan orang lain. Karena itulah, manusia selalu mengadakan interaksi dengan manusia lainnya. Selain membutuhkan orang lain, manusia melakukan interaksi terdorong adanya faktor tertentu. Faktor tersebut antara lain sugesti, imitasi, simpati, identifikasi, motivasi, dan empati.
1.      Sugesti
Sugesti diartikan sebagai suatu proses pemberian pandangan atau pengaruh oleh seseorang kepada orang lain dengan cara tertentu sehingga pandangan atau pengaruh tersebut diikuti tanpa berpikir.
2.      Imitasi            
Imitasi adalah proses belajar seseorang dengan cara peniru atau mengikuti perilaku orang lain. Dalam hal ini bukan hanya sikap yang ditiru namun penampilan, tingkah laku, maupun gaya hidup, bahkan apa saja yang dimiliki orang tersebut.
3.      Identifikasi
Proses identifikasi berawal dari rasa kekaguman seseorang pada tokoh idolanya. Namun, lambat daun kekaguman tersebut mendorong seseorang untuk menjadikan dirinya sama atau identik dengan tokoh tersebut. Dalam proses ini seseorang tidak sekedar meniru gaya hidup, tingkah laku ataupun perbuatan sang idolanya.
4.      Simpati
Bencana datang silih berganti menerjang bangsa indonesia.Mulai dari badai, longsor, gempa, gingga tsunami dimaana menelan korban jiwa yang tidak  sedikit. Melalui peristiwa ini, rasa simpati kita sebagai manusia tergugah.
5.      Motivasi
Motivasi dalam interaksi sosial merupakan dorongan yang mendasari seseorang untuk melakukan perbuatan berdasarkan pertimbangan rasionalitis. Motivasi dalam diri seseorang dapat muncul disebabkan faktor atau pengaruh dari orang lain sehingga individu melakukan kontak dengan orang lain.
6.      Empati
Rasa empati merupakan rasa haru ketika  seseorang melihat orang lain mengalami sesuatu yang menarik perhatian.














You May Also Like

0 comments

Notes ~

The more you love, the more you suffer (V. V. Gogh)

Report Abuse